Armin mengungkap, video tersebut sengaja dijual karena motif uang. Setiap video yang beredar dijual, ke beberapa komunitas termasuk beberapa orang. Namun dipastikan peredaran video tersebut hanya di dalam negeri.

"Penyebaran dan harganya masih dalam penyelidikan," katanya.
Sementara disinggung soal barang bukti yang diamankan, Armin menyebutkan ada puluhan video yang berhasil diidentifikasi dari ratusan video yang ada.
"Ada 50 video sementara ini yang baru diketahui," pungkasnya.
(Khafid Mardiyansyah)