Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Rudal Nuklir Baru China Disebut Mampu Tembus Semua Sistem Pertahanan AS

Rahman Asmardika , Jurnalis-Selasa, 01 Oktober 2019 |14:45 WIB
Rudal Nuklir Baru China Disebut Mampu Tembus Semua Sistem Pertahanan AS
Foto: AP.
A
A
A

BEIJING – Militer China memamerkan rudal balistik hipersonik berkapabilitas nuklir terbarunya dalam parade peringatan 70 tahun berdirinya Republik Rakyat China. Rudal balistik terbaru itu disebut mampu mencapai Amerika Serikat (AS) menembus semua sistem pertahanan udara yang dimiliki AS dan sekutu-sekutunya.

Rudal DF-17 yang dipasang di kendaraan itu menjadi salah satu senjata yang ditampilkan dalam parade militer pada Selasa. Senjata itu segera menjadi perhatian para pengamat yang menganggapnya sebagai sebuah ancaman bagi stabilitas kawasan.

BACA JUGA: China Pamer Kekuatan Militer pada Peringatan 70 Tahun Kekuasaan Partai Komunis

Kecepatan yang dimiliki rudal baru China itu membuat waktu yang dimiliki untuk membalas tembakan nuklir menjadi jauh berkurang. Selain itu kecepatan dan rudal tersebut menggunakan beberapa wahana re-entry yang dapat dikendalikan secara manual untuk mengirimkan hulu ledak, membuatnya jauh lebih sulit untuk dideteksi dan dicegat.

Laporan Al Jazeera Selasa, (1/10/2019) menyebutkan teknologi wahana luncur hipersonik DF-17 juga memungkinkannya untuk terbang pada ketinggian yang jauh lebih rendah sebelum mengirimkan hulu ledaknya, membuat upaya deteksi dan pencegatannya semakin sulit dilakukan.

Foto: Reuters.

Selama parade sepanjang 80 menit di Lapangan Tiananmen itu, Presiden Xi Jinping terlihat melambaikan tangan saat senjata dan peralatan terbaru militer diarak di Lapangan Tiananmen Beijing. Dia ditemani oleh mantan pemimpin China lainnya, Hu Jintao dan Jiang Zemin.

Selain DF-17, sistem senjata lain yang juga dipamerkan adalah rudal balistik antarbenua DF-41 yang memiliki jangkauan antara 12.000 sampai 15.000 kilometer. DF-41 digadang sebagai sistem rudal balistik antarbenua dengan jangkauan terpanjang di dunia saat ini.

Senjata lain yang ditampilkan adalah rudal JL-2, yang dapat diluncurkan dari kapal selam nuklir "yang menyediakan pencegahan nuklir berbasis laut", serta generasi baru rudal anti-kapal yang disebut YJ-18.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement