CILEGON – Pertandingan sepakbola Liga 2 Indonesia antara Cilegon United FC versus Perserang Kabupaten Serang di Stadion Krakatau Steel, Kota Cilegon, Banten, pada Senin 21 Oktober 2019 sore, berakhir rusuh.
Kerusuhan dipicu Perserang kalah ketika bermain melawan tim tuan rumah. Suporter yang tidak terima hasil pertandingan itu terlibat bentrok dengan polisi.
Baca juga: Laga PSIM vs Persis Berakhir Rusuh, Mobil Polisi Dibakar
Tidak hanya terjadi di dalam stadio, aksi saling lempar batu antara penonton Cilegon United dan Perserang juga terjadi di luar stadion. Kejadian itu mengakibatkan sejumlah penonton mengalami luka-luka terkena lemparan batu.
Kapolres Cilegon Kota AKBP Rizki Agung Prakoso mengatakan kerusuhan terjadi saat tim tuan rumah mencetak gol kedua.
Baca juga: Nobar Persija vs PSM di Tebet Rusuh, 8 Orang Jadi Tersangka
"Saat terjadi gol, ada beberapa oknum suporter yang melakukan pelemparan sehingga memicu kerusuhan," katanya, sebagaimana dikutip dari iNews.id, Selasa (22/10/2019).