Trump berulangkali menyatakan kesediannya untuk mengadakan dialog dengan Iran mengenai diakhirinya kegiatan yang dianggap jahat, sebagai bagian dari sebuah perjanjian baru.
Perjanjian tersebut untuk menggantikan perjanjian nuklir 2015 yang Teheran sepakati dengan enam negara kuat dunia. Presiden AS itu mundur dari perjanjian tersebut pada tahun lalu. ia mengatakan perjanjian itu kurang kuat terhadap Iran.
Baca Juga: Video Bergosip Beredar, Trump Sebut PM Kanada Justin Trudeau Bermuka Dua
(Fiddy Anggriawan )