''Suara ledakan terdengar satu desa. Radius 500 meter. Beliau (Halidin), mengalami luka di bagian kaki dan mata sebelah kanan,'' kata Siranto, saat ditemui di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Bengkulu, Sabtu (11/1/2020).

Siranto mengatakan, dirinya tidak mengetahui siapa yang meletakkan benda mencurigaan tersebut. Selain itu, terang Siranto, selama ini korban diketahui tidak memiliki musuh di desa setempat.
Saat kejadian, sampai Siranto, korban masih sadarkan diri dan masih bisa diajak untuk mengobrol.
''Setahu saya tidak ada musuh. Korban masih sadar dan bisa diajak mengobrol,'' terang Siranto. (kha)
(Awaludin)