Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Jokowi Sampaikan Sejumlah Arahan dalam Pemindahan Ibu Kota Baru

Fakhrizal Fakhri , Jurnalis-Rabu, 15 Januari 2020 |21:01 WIB
 Jokowi Sampaikan Sejumlah Arahan dalam Pemindahan Ibu Kota Baru
Presiden RI, Joko Widodo (foto: Biro Pers Kepresidenan)
A
A
A

Kemudian arahan kelima, Presiden juga menyampaikan yang berkaitan dengan lahan. Jokowi meminta Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya agar sebagian lahan ibu kota baru dijadikan sebagai tempat riset.

"Kita tahu yang disiapkan sekarang 256.000 hektar dan plus untuk riset ada 410.000 hektar, totalnya. Yang akan kita gunakan adalah 56 hektar, itu di inti dan yang akan dimulai nantinya pada angka 5.000 hektar," tutur dia.

Sedangkan arahan keenam berkaitan dengan skema anggaran. Menurut Jokowi, infrastruktur dasar nantinya akan dikerjakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

"Kemudian untuk kluster pemerintahan yang berkaitan dengan istana dan gedung-gedung kementerian, ini juga akan dikerjakan oleh pemerintah. Di luar itu baru kita berikan baik kepada proses PPP ataupun dikerjakan oleh investasi," tambah Presiden.

Jokowi berharap ini pembangunan ibu kota baru harus dihitung secara detail. Pasalnya, hasil kajian pemerintah mendapati hasil anggaran yang keluar lebih dari Rp100 triliun.

Kemudian, arahan yang ketujuh, Presiden menyampaikan berkaitan dengan lingkungan hidup. "Ibu kota ini adalah konsepnya konsep gagasannya adalah rimba nusa, negara rimba nusa. Artinya, kita memiliki kewajiban untuk justru memperbaiki dari lingkungan yang kurang baik menjadi baik, hutan yang rusak menjadi hutan yang kita rehabilitasi dan kita perbaiki. Hutan yang konservasi yang juga rusak juga kita perbaiki," ujar Presiden.

Ia minta Menteri LHK Siti Nurbaya agar disiapkan kurang lebih 100 hektar untuk persiapan nursery untuk pembibitan, yang berkaitan dengan mangrove dan tanaman-tanaman lain yang diharapkan dalam 100 hektar itu bisa disiapkan lebih dari 17 juta bibit tanaman di situ.

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement