Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

PDIP Dukung Langkah PKS Minta KPK Awasi Proses Pemilihan Wagub DKI

Fadel Prayoga , Jurnalis-Rabu, 22 Januari 2020 |21:32 WIB
PDIP Dukung Langkah PKS Minta KPK Awasi Proses Pemilihan Wagub DKI
Gembong Warsono (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengawasi proses pemilihan wakil gubernur DKI Jakarta di DPRD DKI Jakarta. Hal itu untuk mencegah terjadinya politik uang dalam lobi-lobi perebutan kursi DKI-2.

Bagaimana respons Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono saat ditanya adanya isu praktek rasuah tersebut?

"Ya (saya) tidak tahu (kalau ada politik uang), yang pasti fraksi PDIP tidak dilobi. Jika ditanya terkait hal tersebut, saya tidak tahu," ujarnya kepada Okezone, Rabu (22/1/2020).

Ia menyebut pihaknya mendukung langkah PKS yang mengimbau KPK mengawasi proses pemilihan pengganti Sandiaga Uno.

"Saya kira itu langkah positif, agar semua bisa menentukan sikapnya tidak harus dilandasi dengan persoalan money politik, jadi begitu saja. Saya sepakat saja terkait hal tersebut," ujarnya.

Cawagub

Baca Juga: Pemilihan Wagub DKI Dituding Ada Politik Uang, DPRD: Buktiin, Jangan Cuma Ngomong

Partai Gerindra dan PKS telah menyepakati dua nama Cawagub DKI Jakarta yang baru. Kedua nama itu adalah Ahmad Riza Patria dari Gerindra dan Nurmansjah Lubis dari PKS. Kata Gembong, pihaknya belum menentukan pilhan siapa yang cocok mendampingi Gubernur Anies Baswedan dari kedua calon tersebut.

"Nanti fraksi akan mengambil sikap. Riza itu kan memang orang jakarta, menjabat berbagai organisasi saya kira ia paham terkait Jakarta. Untuk Nurmansjah Lubis dia kan dulu anggota DPRD, jadi dua-duanya memang kapabel untuk mendampingi pak Anies untuk memimpin Jakarta ke arah yang lebih baik," kata dia.

(Edi Hidayat)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement