SEMARANG – Jalur pantura Semarang-Demak Jawa Tengah rawan terjadi pemalakan yang menyasar sopir-sopir truk. Pelaku kejahatan jalanan ini mulai bergentayangan sejak subuh hingga malam hari.
"Pelaku ini beraksi sejak subuh. Jadi mulai dari Onggorawe Demak hingga Genuk Kota Semarang ini kan banyak truk yang berhenti di tepi jalan. Sopirnya istirahat," kata Kapolsek Genuk, Kompol Zaenul Arifin, Jumat (31/1/2020).
Zaenul pun langsung merespons keluhan masyarakat dengan meningkatkan patroli di daerah-daerah rawan. Dia bersama tim menyisir Jalan Pantura Kaligawe Semarang hingga mendapati pelaku yang tengah beraksi.
Setelah dilakukan pengamatan dan dokumentasi video dari kejauhan, polisi mendatangi pelaku. Pria berpostur tinggi besar itu pun tak berkutik, apalagi tertangkap tangan sedang memalak.
"Rata-rata dalam sehari bisa dapat Rp300.000. Tiap truk dimintai sekira Rp5.000 sampai Rp10.000, dengan alasan uang keamanan. Dia beraksi sendiri dengan mendatangi truk-truk yang sedang parkir," lugas mantan Kasatreskrim Polres Demak itu.
Baca Juga : Polisi Bekuk Pemalak Sopir Truk di Jalur Pantura Semarang-Demak
Sebelumnya diberitakan, Polsek Genuk menangkap seorang pelaku yang diduga memalak sopir-sopir di jalur pantura Semarang. Pelaku berinisial I (36) warga Genuk Kota Semarang.
(erh)