SOLO - Hujan abu dari Gunung Merapi yang hari ini Selasa (3/3/2020) sekira pukul 05.22 WIB kembali erupsi mulai menyebar ke sejumlah wilayah. Baik di kawasan Boyolali maupun kabupaten di sekitarnya termasuk Solo, Karanganyar, Sukoharjo, juga Klaten.
Informasinya hujan abu pun merata sejumlah wilayah di Boyolali, seperti Selo, Cepogo, Musuk, Boyolali Kota, Teras, Mojosongo, Sawit, juga Banyudono,
Sejumlah relawan dari Solopeduli terlihat membagikan masker gratis kepada para pengguna jalan yang melintas. Agar mereka tidak menghirup paparan abu vulkanik dari gunung Merapi.
Ratusan masker dibagikan gratis, dan pengguna jalan sangat terbantu dengan aksi relawan yang membagikan masker. Pasalnya masker sendiri mulai langka ditemukan di apotek.
Baca Juga: Cerita Warga Boyolali Dengar Suara Gemuruh saat Gunung Merapi Erupsi
"Kita bagikan masker gratis pada pengguna jalan di Boyolali. Agar mereka tidak menghirup abu vulkanik yang menyebar. Jumlahnya ratusan," papar humas Solopeduli, Selasa (3/3/2020).
Sementara itu kota Solo sendiri mulai terjadi hujan abu. Sebaran hujan abu vulkanik mulai merambah hampir di seluruh wilayah kota Solo.
Seperti Manahan, wilayah Sumber yang merupakan kediaman Presiden Jokowi. Hingga ke wilayah Makamhaji dan Mayang juga Kartosuro, Sukoharjo. Dimana abu mulai dirasakan sejak pukul 09.55 WIB.
Baca Juga: Gunung Merapi Erupsi, Hujan Abu Campur Pasir Guyur Kawasan Puncak
Sejumlah pengendara sepeda motor yang yang hendak beraktivitas terpaksa harus mengenakan pelindung muka dan kacamata agar terhindar dari terpaan dan menghirup abu vulkanik. Salah satunya adalah Arum warga Kartosuro yang akan berangkat ke kampus.
"Ini saya dari Kartosuro mau ke kampus di Kentingan, sudah kena hujan abu lumayan tebal. Untung tadi sudah bawa masker," tuturnya.
Follow Berita Okezone di Google News
(kha)
