GUNUNGKIDUL - Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gunungkidul, Edy Basuki MSi meminta warga yang bermukim di daerah rawan longsor dan banjir meningkatkan kewaspadaan.
Intensitas curah hujan dalam beberapa hari ini meningkat, membuat sejumlah kecamatan terendam banjir, seperti Desa Nglindur(Girisubo), Wediutah (Semanu), Desa Ngloro (Saptosari), tetapi juga Kecamatan Tanjungasari dan Desa Girisekar, Kecamatan Panggang.
“Banjir dan angin kencang meluas, terjang 4 kecamatan,” ucap Edy.
Sementara untuk angin kencang terjadi di Desa Karangmojo dan di Desa Giriasih Kecamatan Purwosari. Sedangkan bencana longsor di Kecamatan Gedangsari. Meluasnya bencana alam terdampak cuaca ekstrem ini terjadi akibat peningkatan curah hujan.
Â
“Meskipun banjir di beberapa titik sudah surut, tetapi hujan masih terjadi karena itu kewaspadaan penting dilakukan,” sambungnya.
Mengacu prakiraan Badan Meteorologi Klimatologidan Geofisika (BMKG) sejak beberapa hari lalu ke depan di wilayah DIY dimungkinkan terjadi hujan dengan intensitas tinggi dan angin kencang berpotensi menimbulkan bencana banjir, longsor dan angin kencang, Dampak hujan deras sudah terjadi yakni banjir di sejumlah tempat teermasuk di Kecamatan Girisubo, Semanu dan Kecamatan Saptosari.Karena itu warga sudah diimbau untuk bersama-sama mengurangi risiko dengan melakukan berbagai antisipasi.
“Kita sudah lakukan antisipasi dengan memberikan sosialisasi dan imbauan masyarakat agar terhindar dari bencana alam manakala terjadi,” pungkasnya.
Follow Berita Okezone di Google News
(wal)