JAKARTA - Kapolri Jenderal Idham Azis melakukan rotasi besar-besaran perwira tinggi dan menengah Polri dengan mengeluarkan tujuh surat telegram rahasia (TR). Para perwira bertukar posisi startegis di internal Polri.
Surat Telegram Kapolri yang dikeluarkan, Jumat (1/5/2020) antara lain, ST/1377/V/KEP/2020, ST/1378/V/KEP/2020, ST/1379/V/KEP/2020, ST/1380/V/KEP/2020, ST/1381/V/KEP/2020, ST/1382/V/KEP/2020, ST/1383/V/KEP/2020. Seluruhnya ditandatangani oleh Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono.
Dalam surat telegram itu, Irjen Mohammad Iqbal yang saat ini menjabat Kadiv Humas Polri akan dipromosikan sebagai Kapolda Nusa Tenggara Barat (NTB).
Selain itu, Brigjen Dedi Prasetyo yang kini menjabat sebagai Karo Binkar SSDM Polri diangkat posisinya sebagai Kapolda Kalimantan Tengah (Kalteng). Nantinya, Dedi akan menyandang bintang dua atau Irjen.

Brigjen Dedi Prasetyo (Okezone)
Kemudian, Irjen Rycko Amelza diangkat sebagai Kabaintelkam Polri menggantikan Komjen Agung Budi Maryoto. Sementara, Agung sendiri nantinya akan mengisi posisi sebagai Irwasum Polri.
Irjen Aris Budiman yang saat ini menjabat Ketua STIK Lemdiklat Polri diangkat menjadi Kapolda Kepulauan Riau (Kepri). Kemudian, Irjen Nico Alfinta dipercaya menjabat sebagai Kapolda Kalimantan Selatan (Kalsel).
Lalu, Irjen Fiandar yang kini menjabat Gubernur Akpol Lemdiklat Polri dipromosikan sebagai Kapolda Banten. Selanjutnya, Brigjen Teguh Sarwono diangkat menjadi Kapolda Bengkulu.
Selain jabatan Pati, rotasi juga mengarah ke para perwira menengah antara lain, Kombes Johnny Eddizon diangkat menjadi Kapolrestabes Surabaya, Jawa Timur. Dan, Kombes Riko Sunarko diangkat menjadi Kapolrestabes Medan, Sumatera Utara.
(Salman Mardira)