Peningkatan volume sampah rumahan terjadi lantaran aktivitas masyarakat saat PSBB lebih banyak berdiam diri di rumah. Dari 7 Kecamatan yang ada di Kota Tangsel,
Pondok Aren dan Ciputat merupakan daerah yang tingkat produksi sampah rumahannya paling tinggi.
"Paling tinggi dari sana. Karena sebelum lebaran Idul Fitri juga produksi sampah rumahan itu sudah meningkat, karena pengaruh kebijakan PSBB tadi," terang Yuda.
Persoalan sampah di Kota Tangsel sendiri menjadi kian pelik. Sebab, lokasi penampungan yang ada seperti TPA Cipeucang telah overload. Sementara pasokan sampah tiap hari terus dikirim ke sana. Tak heran, Jumat kemarin 22 Mei 2020 dinding pembatasnya jebol dan longsor.
(Awaludin)