Istri, Anak dan Pembantu Negatif Covid-19
Sudarno mendapatkan informasi dinyatakan terkonfirmasi, ketika pagi hari, beberapa pekan lalu. Saat itu dia tengah membersihkan rumah. Informasi pun tidak menghentikan aktvitasnya ketika itu. Sudarno tetap menyelesaikan pekerjaannya hingga selesai.
Kabar itu pun membuat Sudarno langsung menyemprot seluruh bagian rumah dengan disinfektan. Istri, anak dan pembantu yang bekerja di rumahnya pun disuruh untuk mengikut pemeriksaan swab di Laboratorium kesehatan Daerah (Labkesda) Provinsi Bengkulu.
''Saya semprot seluruh bagian rumah dengan disinfektan. Istri, anak dan pembantu melakukan swab di Labkesda Bengkulu,'' kata Sudarno.
Usai menjalani test swab di Labkesda istri, anak dan pembantu bersama Sudarno sempat menghabiskan waktu dari pagi hingga berbuka puasa. Usai berbuka puasa dia langsung pergi ke RSUD M Yunus Bengkulu, untuk menjalani isolasi dan mendapatkan perawatan dari tim medis.
Selain itu, kata Sudarno, dari hasil swab anggota keluarganya. Mulai dari istri, anak, dan pembantu yang ada di rumah tidak terpapar covid-19. Hal itu berdasarkan hasil swab yang telah keluar dari laboratorium, dan dinyatakan negatif covid-19.
''Saya pergi sendirian ke RSUD M Yunus untuk menjalani isolasi. Meskipun saya terkonfirmasi, Alhamdulillah istri, anak dan pembantu yang ada di rumah hasil swabnya negatif,'' ujar Sudarno.
Selama masa isolasi di rumah sakit, tidak menghambat pekerjaan Sudarno, sebagai Kabid Humas Polda Bengkulu. Dia tetap beraktivitas melalui telepon genggamnya.
Pekerjaan yang dia lakukan itu mulai dari memantau anggota Bidang Humas Polda Bengkulu, membalas sejumlah pertanyaan dari jurnalis, serta berolahraga dan berjemur. Aktivitas itu Sudarno lakukan selama isolasi.
''Saya rutin berolahraga, walapun sekedar berjalan atau lari-lari kecil di dalam ruang isolasi. Begitu juga dengan berjemur yang selalu saya lakukan secara disiplin,'' jelas Sudarno.