JAKARTA - Seorang dokter berinisial A tega memutuskan hubungan dengan kedua orangtuanya melalui media massa. Adapun peristiwa ini terjadi usai dokter berinsial A terlibat pertengkaran dengan orangtuanya terkait biaya pesta pernikahan.
Cerita pemutusan hubungan antara anak dan orangtua itu mengutip dari putusan yang diterbitman Pengadilan Tinggi (PT) Jakarta bernomor 168/PID.SUS/2020/PT/DKI.
Mulanya dokter A meminta kepada sang ayah untuk segera melunasi biaya sewa gedung di sebuah hotel bintang 5 di kawasan Senayan, Jakarta. Tapi sang ayah enggan melakukan hal tersebut karena meminta mertua dari dokter A untuk menemui terlebih dahulu.
Tidak terima dengan saran yang diberikan sang Ayah, dokter A malah ingin melemparkan 'bogeman' dan dilerai oleh sang Ibunda. Disitulah dokter A juga mengeluarkan kata-kata yang tak seharusnya dilontarkan dan pergi meninggalkan kedua orangtuanya.
Setelah melewati beragam drama, dokter A akhirnya melansungkan pernikahan. Namun pesta kebahagian tersebut tanpa mengundang kedua orangtuanya di pelaminan.
Tidak sampai disitu, dokter A pun secara tragis melalui media massa mengumumkan bahwa dirinya sudah putus hubungan dengan ayah dan ibunya.
Rasa depresi pun melanda ayah dan ibu dokter A, melihat tingkah laku dari anak yang dilahirkan mereka. Hingga langkah hukum diambil oleh ayah dan ibu untuk membawa kasus tersebut ke Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan.