"Kami ingin memberi kesempatan kepada Heni untuk hidup tenang seperti sedia kala. Saat ini ASI-nya pun tidak keluar akibat depresi," ujar Ato.
Diberitakan sebelumnya, Sabtu malam sekitar pukul 20.00 Heni merasakan mulas, tapi tak dihiraukan karena dikira mulas biasa. Namun, kemudian ia merasakan ada yang mengeras di perut bagian kananya dan makin membesar.
Rasa mulas kian menjadi-jadi dan seperti ingin melahirkan. Pihak keluarga segera memanggil dukun beranak atau paraji untuk memeriksa. Sekitar pukul 21.30 Heni melahirkan bayi laki-laki yang sehat, secara normal dan dengan proses yang sangat mudah.
Baca Juga : ASI Tak Keluar, Anak dari Ibu yang Hamil 1 Jam Terpaksa Menyusu ke Bibinya
Kehamilan dan kelahiran bayi secara mendadak ini menjadi viral. Terlebih sempat diposting di media sosial oleh warga. Sebelumnya menurut pengakuan Heni (30), dirinya tak pernah berhubungan badan dengan suami setelah anak kedua lahir dioperasi sesar sekitar 19 bulan yang lalu. Saat itu dokter berpesan agar Heni tidak hamil dulu selama dua tahun setelah operasi sesar.
Baca Juga : Ini Penjelasan Medis soal Ibu yang Hamil Hanya 1 Jam Lalu Melahirkan
(Erha Aprili Ramadhoni)