SETELAH mengumpulkan uang saku dan hadiah sejak sekolah dasar (SD) dua anak di Kendal, Jawa Tengah akhirnya berhasil menyumbangkan sapi kurban ke pondok pesantren. Sapi yang dibeli dari hasil pengumpulan uang saku itu diantarkan sendiri ke pondok pesantren oleh kedua anak yang berharap setiap tahun bisa terus berkurban.
Kee Abyansyah Sitepu dan Calanta Rafanda Sitepu, anak dari Bupati Kendal Mirna Annisa, mengantarkan sendiri sapi kurban mereka ke pondok pesantren di daerah Pegandon dan Ngampel, Kendal, Jawa Tengah. Sapi itu dibeli dari uang tabungan yang mereka kumpulkan dengan mengurangi uang jajannya sejak sekolah dasar.
Dengan dibantu seorang ajudan, kedua anak itu mengantarkan sapi-sapi tersebut ke dua pondok pesantren dengan menggunakan truk. Sapi-sapi tersebut kemudian diserahkan langsung kepada pengasuh pondok pesantren Wasilatul Huda.
Menurut Kee, keinginan membeli hewan kurban muncul saat dirinya duduk di bangku kelas sembilan sekolah menengah pertama (SMP). Dia lebih giat menabung bahkan uang hadiah dari orang tuanya jika mendapatkan nilai bagus juga ditabung.
