Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Antisipasi Karhutla, Ribuan Personel Gabungan Dikirim ke 254 Desa Rawan

Azhari Sultan , Jurnalis-Senin, 03 Agustus 2020 |00:29 WIB
 Antisipasi Karhutla, Ribuan Personel Gabungan Dikirim ke 254 Desa Rawan
Personel gabungan yang diterjunkan antisipasi karhutla di Jambi (foto: Okezone.com/Azhari)
A
A
A

JAMBI - Untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Jambi, Pemerintah Provinsi Jambi mengirimkan 1.500 personil gabungan ke 254 desa yang rawan terjadi karhutla.

Ini diakui Gubernur Jambi, Fachrori Umar saat melepas ratusan personel gabungan Satgas Karhutla dan pembalakan liar Provinsi Jambi tahun 2020 di halaman Makorem 042/Garuda Putih di kawasan Telanaipura, Kota Jambi, Minggu (2/8/2020).

Selanjutnya, dia tidak menginginkan Provinsi Jambi terulang lagi terjadi karhutla seperti tahun 2015 silam.

"Saya tidak ingin kejadian serupa terulang lagi. Maka kita harus terus siaga dan waspada dalam mengantisipasi bencana karhutla. Atau setidaknya meminimalisir luasan dan dampaknya ke masyarakat," kata Fachrori.

 Kebakaran hutan

Dalam mengantisipasi terjadinya karhutla, sambungnya, Pemerintah Provinsi Jambi membentuk satgas gabungan yang melibatkan pemerintah provinsi, kabupaten-kota, TNI-Polri, Manggala Agni, dunia usaha bidang kehutanan dan perkebunan serta masyarakat.

"Nantinya, satgas ini akan ditempatkan di 254 desa dan kelurahan yang lokasinya rawan terjadi karhutla," imbuh Fachrori.

Namun demikian, Gubernur Jambi berharap di Provinsi Jambi tidak terjadi bencana karhutla.

"Namun demikian tindakan pemadaman tetap dilakukan bila terjadi kebakaran hutan dan lahan yang tidak terkendali," tegas Fachrori.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement