Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Jalinbar Tanggamus Terputus Akibat Banjir, Polisi Alihkan Pengendara ke Jalur Alternatif

Agregasi Sindonews.com , Jurnalis-Rabu, 05 Agustus 2020 |08:33 WIB
Jalinbar Tanggamus Terputus Akibat Banjir, Polisi Alihkan Pengendara ke Jalur Alternatif
Ilustrasi. Foto: Okezone
A
A
A

TANGGAMUS – Sejumlah titik di ruas Jalan Lintas Barat (Jalinbar) ruas Kecamatan Semaka, Tanggamus, Lampung, tak bisa dilalui alias terputus karena terkena banjir dan material longsor.

Pantauan di lokasi, personel Satlantas dipimpin Kasat Lantas Iptu Rudi melakukan pengaturan dan imbauan kepada pengguna jalan supaya beralih ke jalan alternatif.

"Kami terjunkan personel gabungan untuk melakukan pengaturan dan imbauan serta membantu masyarakat membersihkan material longsor," ujarnya.

Rudi mengimbau pengendara mobil kecil dan motor melewati jalan alternatif yaitu jalur Pekon Banjarsari, Kecamatan Wonosobo, hingga menembus ke Pekon Sedayu.

"Sedangkan untuk kendaraan besar diimbau untuk menunggu di kantong-kantong parkir, sampai jalan terbuka atau melewati jalan lintas sumatera lainnya," tuturnya.

Baca Juga: Banjir dan Longsor Putus Akses Jalan Lintas Barat Tanggamus 

Untuk di ketahui terdapat satu titik di Jalinbar Simpang Pekon Sedayu yang terkena material krokos dan tanah, yang meluap dari tanggul. Resapan air juga menggenangi badan jalan tersebut, namun masih dapat dilalui kendaraan.

Selanjutnya, di Jalinbar Pekon Waykerap terdapat 5 titik yang terkena material krokos dan tanah. Timbunan material itu rata-rata setinggi 1 meter.

Material di Jalinbar Pekon Waykerap diketahui terbawa air akibat Sungai Way Seluang dan Way Dakok meluap.

Rudi melanjutkan, jalan menuju arah jembatan Pekon Kanoman tergenang air dengan ketinggian sekira 50 cm.

Lalu di Pekon Kanoman terdapat beberapa jalan dan rumah warga yang terendam. Banjir juga merendam sejumlah titik di Pekon Sudimoro, Pekon Sudimoro Bangun, Pekon Sripurnomo, Pekon Sukajaya dan Pekon Kacapura.

Ditambahkannya, pada Selasa (7/8/2020) sekitar pukul 23.00 WIB, hujan di wilayah Kecamatan Semaka mulai reda. Sementara tim BPBD Kabupaten Tanggamus sudah berada di Kecamatan Semaka. "Untuk kerugian, masih dalam pendataan bersama pihak terkait," tandas Rudi sebagaimana dikutip dari Sindonews.

(Abu Sahma Pane)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement