“Kalau dapat rezeki saya dan suami sering suka mengantar kebutuhan Opa Julius, seperti kopi dan gula, itu pun jumlahnya tidak seberapa,” tutur Adolfina, Jumat (7/8/2020).
Dia juga berharap, keberadaan mertuanya ini mendapat perhatian dari pemerintah maupun para dermawan.
“Mudah-mudahan ada yang dapat membantu membangun gubuk hampir roboh ini, agar kakek Julius hidup nyaman,” pungkasnya.
Tim Reaksi Cepat Perlindungan Perempuan dan Anak (TRC PPA) Wilayah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) yang turut membantu Kakek Julius dan adiknya mengaku sudah menggalang donasi baik dalam bentuk sumbangan uang maupun material bahan bangunan.
Korwil TRC PPA Sulut Irma Angkouw mengatakan secepatnya akan membangun rumah baru bagi keduanya. "Kami secepatnya akan segera membangun tempat tinggal yang layak bagi keduanya, apalagi sekarang opa julius dalam kondisi sakit," pungkas Irma.
(Abu Sahma Pane)