KUNINGAN – Pihak kepolisian bakal menyelidiki penyebab terjadinya kebakaran yang menghanguskan hutan kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) seluas kurang lebih 15 hektare.
Kebakaran itu terjadi pada Senin 17 Agustus 2020. Api pertama kali terlihat oleh Pengelola OW Batu Luhur di blok Tespong/Cirendang sekitar pukul 12.00 WIB dari Blok Batu Luhur.
Kapolres Kabupaten Kuningan, AKBP Lukman SD Malik menyebutkan, dugaan sementara kebakaran itu disebabkan pembakaran yang dilakukan oknum tidak bertanggung jawab. Ia memastikan Polres Kabupaten Kuningan akan menyelidiki penyebab kebakaran tersebut.
"Dugaan sementara karena adanya pembakaran. Itu dekat lahan. Kami akan selidiki penyebab kebakarannya. Kita lihat di TKP (tempat kejadian perkara-red) itu seperti bekas pembakaran sampah atau bakar sesuatu," kata Lukman, Selasa (18/8/2020).

Ia menuturkan, pihaknya akan mencari pelaku apabila ditemukan ada unsur kesengajaan yang menyebabkan hutan di kawasan TNGC terbakar. "Api dipadamkan oleh petugas gabungan," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Kuningan, Agus Mauludin mengatakan, kebakaran hutan di kawasan TNGC terjadi pada Senin 17 Agustus 2020. Lokasi kebakaran berada di kawasan TNGC Blok Cirendang, Desa Padabeunghar Kecamatan Pasawahan, Kuningan, Jawa Barat.