Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Ingin Damai dengan Korut, Presiden Korsel Serukan Diakhirinya Perang Korea

Rahman Asmardika , Jurnalis-Rabu, 23 September 2020 |14:48 WIB
Ingin Damai dengan Korut, Presiden Korsel Serukan Diakhirinya Perang Korea
Presiden Korea Selatan Moon Jae-in. (Foto: Kantor Kepresidenan Korea Selatan))
A
A
A

Perselisihan sengit juga terjadi antara kedua negara setelah Korea Utara menuduh tetangganya menyebarkan ratusan ribu selebaran propaganda melintasi perbatasan.

Ini mendorong Korea Utara untuk memasang pengeras suara untuk menyebarkan propaganda di seluruh zona demiliterisasi - dengan Kim bahkan mengancam akan mengerahkan kembali unit-unit tempur ke daerah-daerah tempat mereka ditarik.

Korea Utara telah memberi tahu kami bahwa mereka tidak peduli tentang (deklarasi akhir perang), melihatnya sebagai sesuatu yang diinginkan Moon

Perang Korea dimulai pada Juni 1950 ketika kakek Kim Jong Un, Kim Il Sung, melancarkan serangan mendadak terhadap Selatan - yang didukung oleh pasukan Amerika. Menurut National Geographic, konflik brutal itu mengakibatkan kematian sekitar 250.000 tentara Korea Utara dan 46.000 tentara Korea Selatan - serta jutaan lainnya mengungsi.

Hampir 40.000 orang Amerika tewas dalam perang itu - dan lebih dari 100.000 terluka.

(Rahman Asmardika)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement