Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Gunung Merapi Muntahkan Lava Pijar 5 Kali dalam 6 Jam

Agregasi Solopos , Jurnalis-Rabu, 10 Februari 2021 |12:17 WIB
Gunung Merapi Muntahkan Lava Pijar 5 Kali dalam 6 Jam
Gunung Merapi. (Foto : Sindo/Priyo Setyawan)
A
A
A

YOGYAKARTA - Gunung Merapi mengeluarkan lima kali guguran lava pijar sejauh 1 kilometer ke arah barat daya. Itu berdasarkan pengamatan pada hari ini, Rabu (10/2/2021), mulai pukul 00.00 WIB-06.00 WIB. Luncuran lava pijar itu mengarah Kali Krasan dan Kali Boyong.

"Teramati guguran lava pijar lima kali dengan jarak luncur maksimum 1.000 meter ke barat daya," kata Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), Hanik Humaida, melalui keterangan tertulis di Yogyakarta, Rabu (10/2/2021).

Ia menambahkan, selama periode pengamatan itu, Merapi juga mengalami 44 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-40 mm selama 11-93 detik. Selain itu terdapat delapan kali gempa fase banyak dengan amplitudo 3-24 mm selama 4-7 detik.

Asap kawah tidak teramati keluar dari puncak kawah Merapi selama pengamatan.

Cuaca di Merapi cerah berawan, mendung, dan hujan. Angin bertiup lemah hingga sedang ke arah timur dengan suhu udara 13-20 derajat Celsius. Kelembaban udara 68-98 persen dan tekanan udara 569-686 mmHg, serta volume curah hujan 28 mm per hari.

BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga.

Guguran lava dan awan panas Merapi diperkirakan berdampak ke wilayah sektor selatan-barat daya, yang meliputi Sungai Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih.

Baca Juga : Gunung Merapi Masih Terus Keluarkan Lava Pijar

Apabila terjadi letusan, lontaran material vulkanik dari Gunung Merapi dapat menjangkau area dalam radius 3 km dari puncak gunung.

Baca Juga : Aktivitas Gunung Merapi Menurun, Pengungsi Kembali ke Rumah

(Erha Aprili Ramadhoni)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement