Sementara itu, pihak AstraZeneca mengatakan tidak ada alasan untuk khawatir dengan vaksin buatannya dan bahwa lebih sedikit laporan kasus trombosis pada mereka yang divaksinasi vaksin itu dibanding keseluruhan jumlah yang menerimanya.
(Baca juga: Perempuan 30 Tahun Diperkosa 5 Pria di Depan Suaminya Sendiri)
Badan Medis Eropa EMA dan Badan Kesehatan Dunia WHO telah mengatakan bahwa data tidak menunjukkan vaksin AstraZeneca menyebabkan pembekuan darah dan orang seharusnya dapat terus divaksinasi.
(Susi Susanti)