J&J mengatakan akan meningkatkan pengawasan dan kontrolnya atas Emergent BioSolutions untuk menghindari kesalahan serupa di masa depan, menurut Times.
BACA JUGA: Vaksinasi Tembus 10 Juta Dosis, Indonesia Masuk 4 Besar Dunia
Namun, meskipun jutaan dosis terbuang percuma, pejabat kesehatan masih berharap AS memiliki pasokan vaksin yang cukup untuk memenuhi janji Presiden Joe Biden untuk menghasilkan cukup suntikan untuk menyuntik setiap orang dewasa pada akhir Mei.
Pengiriman akan dilanjutkan untuk dua suntikan lain yang disetujui federal yang dikembangkan oleh Pfizer-BioNTech dan Moderna. Perusahaan terakhir saat ini sedang mencari otorisasi untuk memperluas botol vaksinnya untuk mengemas 15 dosis, bukan 10, yang berpotensi mengimbangi pengiriman J&J yang tertunda.
(Rahman Asmardika)