Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Cerita Nelayan Mudik Lewat Laut Lantaran Hindari Penyekatan di Jalur Darat

Fathnur Rohman , Jurnalis-Rabu, 28 April 2021 |16:34 WIB
Cerita Nelayan Mudik Lewat Laut Lantaran Hindari Penyekatan di Jalur Darat
Nelayan Cirebon mudik lewat laut (Foto : MPI/Fathnur)
A
A
A

"Sebenarnya pulang pergi lewat laut udah biasa. Kita kan nelayan. Cuman karena viral ada berita warga mudik lewat laut saja jadi ramai. Saya 20 hari di Jakarta. Sampai dapatnya 5 hingga 10 kg. Uang cuman dapat Rp1 juta," ujar Hasan.

"Kalau pakai bus itu hari biasa tiketnya murah. Kalau sekarang mahal. Pulangnya pakai bus Rp60 ribu. Soalnya sekarang kan larangan mudik jadi lewat jalan tikus Rp300 ribu per orang. Itu mahal," tambah Hasan.

Masih kata Hasan, saat ini masih ada 20 kapal nelayan asal Mundu yang berada di Jakarta. Ia mengaku, sejumlah petugas dari kepolisian sempat melakukan patroli di perairan Mundu, setelah kabar para nelayan melakukan mudik mencuat.

Dia memastikan, tidak ada satu orang pun warga biasa yang ikut dalam perjalanan tersebut. Ia mengaku, pulang dari Jakarta ke Cirebon dengan mengarungi laut utara Jawa hanya dilakukan oleh para nelayan saja.

"Masih ada 20 perahu di sana. Nanti saya takut gak bisa ke laut karena di sekat. Rencananya habis lebaran ke Jakarta lagi cari rajungan," ucap Hasan.

(Angkasa Yudhistira)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement