"Fase 3 tidak bisa dihindari, mengingat tingginya tingkat virus yang beredar," kata penasihat ilmiah utama pemerintah, K. VijayRaghavan dalam jumpa pers pada Rabu (5/5/2021) sebagaimana dilansir Reuters.
BACA JUGA: Kisah Sedih Dokter Hamil di India Meninggal Usai Terpapar Covid-19
"Tapi tidak jelas pada skala waktu apa fase 3 ini akan terjadi... Kita harus bersiap untuk gelombang baru."
Perdana Menteri Narendra Modi telah banyak dikritik karena tidak bertindak cepat untuk menekan gelombang kedua, setelah festival keagamaan dan demonstrasi politik menarik puluhan ribu orang dalam beberapa pekan terakhir dan menjadi acara "penyebar super".
Lonjakan infeksi juga bertepatan dengan penurunan drastis dalam vaksinasi karena masalah pasokan dan pengiriman, meskipun India adalah produsen vaksin utama.
(Rahman Asmardika)