Setelah mengalami ledakan sektor konstruksi di 20 bulan pertama pandemi, Brickworks Ltd, pembuat bata terkemuka di Australia yang membuat 1 juta bata per hari, mengatakan mereka menutup dua pabriknya di Sydney barat setelah lockdown menurunkan 80 persen permintaan.
"Jika Anda berpikir mencari tempat untuk menumpuk 800.000 bata sehari, akhirnya kita akan sampai pada titik di mana pekarangan kita penuh," kata Direktur Pelaksana Lindsay Partridge lewat telepon.
"Kami tak punya pilihan, kami harus bekerja secara luring,” terangnya.
Resto-resto di seluruh kota dilarang melayani pelanggan di tempat dan bergantung pada pesanan bawa-pulang untuk bertahan, namun menurunnya penghasilan masyarakat di bagian barat, ditambah pembatasan pergerakan, membuat penjualan mereka anjlok.
"Satu aturan diterapkan di barat, satu aturan diterapkan di timur," kata Abdul Eldick, pemilik restoran Lebanon selama 12 tahun.
"Saya tak perlu uang pemerintah. Saya bisa mencari uang sendiri. Kembalikan saja bisnis saya,” tegasnya.
(Susi Susanti)