Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Usai Buron, Mantan Kepala Intelejen Ditangkap Atas Dugaan Perdagangan Narkoba

Vanessa Nathania , Jurnalis-Sabtu, 11 September 2021 |15:11 WIB
Usai Buron, Mantan Kepala Intelejen Ditangkap Atas Dugaan Perdagangan Narkoba
Mantan kepala intelijen Venezuela ditangkap terkait perdagangan narkoba (Foto: CNN)
A
A
A

Dia juga menggunakan berbagai jenis elemen penyamaran, termasuk kumis, jenggot dan wig palsu, untuk menyembunyikan dirinya.

Kepolisian Nasional menyatakan Carvajal Barrios akhirnya ditemukan setelah berbulan-bulan melakukan penyelidikan bersama dengan Administrasi Penegakan Narkoba AS.

Menurut Departemen Luar Negeri AS, dia telah mengawasi unit intelijen militer Venezuela dari 2004 hingga 2011 selama pemerintahan Hugo Chavez, dan dilanjutkan kembali antara April 2013 dan Januari 2014.

AS menuding Carvajal Barrios, membantu pemberontak sayap kiri di Angkatan Bersenjata Revolusioner Kolombia, atau FARC, organisasi teroris asing yang ditunjuk AS, dengan perdagangan narkotika.

FARC dibentuk pada 1964 dengan tujuan untuk menggulingkan pemerintah Kolombia. Selama lebih dari 50 tahun, pemberontakan terlibat dalam serangan pemerintah, pemboman, pembunuhan, pemerasan dan penculikan tingkat tinggi.

Pada 2016, pemerintah Kolombia mencapai kesepakatan damai dengan beberapa kelompok gerilya, yang dibubarkan dan beralih ke politik. Namun, yang lainnya memindahkan operasi mereka ke bagian barat Venezuela di bawah perlindungan pejabat rezim Venezuela.

Carvajal Barrios termasuk di antara mereka yang didakwa dengan Presiden Venezuela, Nicolás Maduro oleh pemerintahan Trump tahun lalu atas terorisme narkotika dan tuduhan kriminal lainnya.

"Selama lebih dari 20 tahun, Maduro dan sejumlah rekannya diduga berkonspirasi dengan FARC, menyebabkan berton-ton kokain masuk dan menghancurkan komunitas Amerika," kata Jaksa Agung, William Barr dalam sebuah pernyataan.

(Susi Susanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement