JAKARTA - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri kembali mengidentifikasi delapan korban kebakaran Lapas Kelas I Tangerang. Salah satu diantaranya merupakan Warga Negara Asing (WNA) Portugal, Ricardo Ussumane Embalo.
"1 diantaranya dari WNA dari Portugal. Tujuhnya Warga Negara Indonesia (WNI)," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan dalam jumpa pers di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (13/9/2021).
Sementara ke tujuh WNI yang teridentifikasi terbaru adalah, Anton alias Capung bin Idal yang teridentifikasi melalui sidik jari, Lim Angie Sugianto bin Go Shong Weng teridentifikasi melalui DNA dan medis.
Lalu, Sarim alias Bapak Bin Harkam diidentifikasi melalui DNA dan medis, Rezkil Khairi alias Padang bin Nursin berdasarkan DNA dan medis, Sumantri Jayaprana melalui DNA dan medis.
Kemudian, I Wayan Tirta Utama alias Tita Utama bin Nyoman Sami melalui DNA dan medis, Petra Eka alias Etus bin Suhendar melalui DNA dan medis.
Dengan adanya penambahan delapan korban baru yang teridentifikasi tersebut, kata Ramadhan, saat ini sudah ada 18 orang yang identitasnya diketahui.
"Sehingga jumlah total yang berhasil identifikasi sampai dengan hari ini 18 orang," ujar Ramadhan.