Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

BNPT Sebut Kelompok JI Salah Gunakan Kotak Amal untuk Rekrut Kaum Milenial

Kiswondari , Jurnalis-Rabu, 15 September 2021 |16:21 WIB
BNPT Sebut Kelompok JI Salah Gunakan Kotak Amal untuk Rekrut Kaum Milenial
Ilustrasi (Foto : Istimewa)
A
A
A

JAKARTA - Selain menjelaskan perkembangan kelompok teroris global, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Boy Rafli Amar juga menjelaskan mengenai tiga kelompok teroris di Indonesia. Bahkan, BNPT melihat adanya upaya Jamaah Islamiyah (JI) masih melakukan berbagai kegiatan perekrutan dengan nama baru.

Bahkan, kata Boy dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi III DPR, JI menyalahgunakan kotak-kotak amal untuk merekrut generasi muda atau milenial.

"Pada lingkup nasional, kita lihat upaya-upaya perekrutan dari kelompok lama yang dinyatakan sebagai organisasi terlarang di dalam negeri yaitu Jamaah Al Islamiyah, terus dilakukan penangkapan oleh aparat penegak hukum, hal ini Polri melalui Densus 88," kata Boy di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (15/9/2021).

"(JI) Menjadi kelompok yang masih terus melakukan upaya dengan melakukan kegiatan-kegiatan dengan nama-nama baru, Sam Organizer, One Care, Abu Ahmad Fondation di mana mereka pihak yang menyalahgunakan kotak-kotak amal yang pada dasarnya ingin menghimpun generasi muda untuk ikut dalam kegiatan-kegiatan mereka," sambungnya.

Begitu juga dengan Jamaah Ansharu Daulah (JAD), mantan Kadiv Humas Polri ini melanjutkan, sepanjang 2021 JAD menunjukkan aktivitas yang signifikan, dan jelang perayaan HUT Proklamasi ke-76 yang lalu, BNPT telah memberikan masukan kepada aparat penegak hukum untuk mengupayakan dan mengaktifkan langkah-langkah dalam mencegah.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement