Dia kemudian melanjutkan langkahnya dan menanyakan hal yang sama pada pria berikutnya.
"Orang-orang Iguala, di sini adalah semua orang yang memeras dan membunuh orang dan wanita yang tidak bersalah. Mereka adalah ‘sampah’ yang meneror kota indah ini,” terang geng Los Tlacos.
"Kami memberi tahu mereka dan saatnya tiba, bahwa sudah ada yang memiliki wilayah ini,” lanjutnya.
(Baca juga: Texas Ekskusi Mati Napi Pertama Kalinya dalam Hampir Setahun)
Menurut El Pais, geng membuang empat mayat yang dipotong-potong di depan kantor walikota Iguala David Gama Pérez beberapa jam sebelum rilis video pada Kamis (30/9).