Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Bentrokan Maut di Pabrik Gula, Pelaku yang Belum Tertangkap Masih Diburu Polisi

Fathnur Rohman , Jurnalis-Rabu, 06 Oktober 2021 |04:00 WIB
Bentrokan Maut di Pabrik Gula, Pelaku yang Belum Tertangkap Masih Diburu Polisi
Ilustrasi (Foto: Ist)
A
A
A

Menurut Nina, konflik sengketa lahan yang terjadi di area lahan PG Jatitujuh itu sudah lama terjadi. Pihaknya telah berkoordinasi untuk menyelesaikan permasalahan garapan lahan tersebut.

Ia menilai, peristiwa berdarah itu diduga dipicu akibat salah satu kelompok yang tidak sabar dalam proses penyelesaian sengketa lahan itu. "Sebenarnya kita beberapa bulan yang lalu, sudah ada mediasi. Tapi mungkin karena ketidaksabaran atau ini berlarut-larut, akhirnya meledak," ucap dia.

Sekedar diketahui, insiden bentrokan terjadi di lahan tebu milik PG Jatitujuh, Indramayu, Jawa Barat. Tepatnya, berada tepatnya di Desa Kerticala, Kecamatan Tukdana, Indramayu, Senin 4 Oktober 2021.

Sejumlah orang bersenjata tajam tiba-tiba datang dan menyerang petani yang bermitra dengan PG Jati Tujuh. Diduga bentrokan ini dipicu oleh sengketa lahan garapan tebu. Akibat kejadian ini, dua warga Majalengka meninggal dunia.

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement