Insiden Polisi Banting Mahasiswa, Kapolresta Tangerang: Saya Minta Maaf
TANGERANG - Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro meminta maaf atas kekerasan yang dilakukan anggotanya kepada pengunjuk rasa, saat peringatan HUT ke-389 Kabupaten Tangerang. Dia mengakui adanya tindak kekerasan oleh aparat saat pengamanan demo mahasiswa di depan Pemkab Tangerang.
"Polda Banten meminta maaf. Saya sebagai Kapolresta Tangerang juga meminta maaf, kepada saudara MFA, usia 21 tahun yang mengalami tindakan kekerasan oleh oknum pengamanan aksi unjuk rasa di depan gedung Pemkab Tangerang," katanya, kepada wartawan, Rabu (13/10/2021).
Dilanjutkan Wahyu, setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan, diketahui kondisi tubuh MFA masih dalam kondisi baik.
Baca juga: Kronologi Polisi Banting Mahasiswa di Tangerang
"Kedua kami juga sudah memastikan kesehatan yang bersangkutan (korban), di mana langsung dibawa ke RS Harapan Mulia dan sudah langsung bertemu dengan dokter yang menangani korban dan sudah dilakukan pengecekan tubuh dan rontgen thorax dengan kesimpulan awal, kondisinya baik. Kesadaran sudah sehat dengan suhu 36,7 derajat," jelasnya.
Selanjutnya, korban juga telah diberikan obat-obatan dan vitamin. Sedang untuk rontgen otak belum diketahui.
