JAKARTA - Penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum (Dit Tipidum) Bareskrim Polri menyatakan bahwa aplikasi 19LOVE.ME yang diduga menyediakan jasa judi online dan live streaming mesum yang menampilkan adegan seks, bisa menghasilkan omzet senilai Rp4,5 miliar per bulan.
Dir Tipidum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi mengungkapkan, hal itu diketahui dari penelusuran aliran dana dari rekening para tersangka. Dalam pengungkapan ini, Polisi menciduk empat orang tersangka, yakni Pangki Ek Suko, Erikko, Cipto Wicaksono, dan Feri Chandra.
"Perputaran uang dalam menjalankan kegiatan ini, ini omzet kotor per bulan itu sekitar Rp4 miliar sampai Rp4,5 miliar," kata Andi dalam jumpa pers di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Selasa (26/10/2021).
Keuntungan kotor itu nantinya akan mengalami pengurangan setelah dipotong dengan biaya operasional dan menggaji para Host Live Streaming ataupun pemandu game judi online tersebut.
Menurut Andi, untuk para Host Live Streaming beradegan 'panas', mereka bisa mengantongi pendapatan senilai Rp2,5 hingga Rp3 miliar.
"Kemudian khusus untuk menggaji host dan pemain itu antara Rp2,5 miliar sampai dengan Rp3 miliar per-bulan," ujar Andi.
Baca Juga : Bareskrim Bongkar Aplikasi Judi dengan Live Streaming Adegan Seks
Untuk menjasi Host Live Streaming beradegan sexy, mereka menerima bayaran USD7 per-jamnya. Menurut Andi, setiap sesi durasinya kurang lebih tiga jam. Dalam kurun waktu tersebut, setidaknya aplikasi itu menyiapkan 50 sampai 100 Host wanita.
"Yang apabila dijumlahkan dalam waktu 1 hari terdapat sekitar kurang lebih 400 sampai 800 host yang akan memandu per hari dalam aplikasi 19LOVE.ME," ucap Andi.