"Helikopter datang dan kemudian pertempuran dimulai. Mereka menembakkan senapan mesin, peluncur granat," kata warga Sergiy Storozhuk.
Intelijen Barat mengatakan bahwa Rusia sedang berusaha untuk mengumpulkan "kekuatan luar biasa" di sekitar ibukota Ukraina dan bahwa Moskow telah membangun "superioritas udara sepenuhnya" atas Ukraina.
Di tempat lain, pasukan darat Rusia bergerak ke Ukraina dari utara, selatan dan timur, memaksa banyak warga Ukraina meninggalkan rumah mereka saat suara bom bergema.
Kementerian pertahanan Moskow mengatakan pasukannya telah "berhasil menyelesaikan" tujuan mereka untuk hari itu, sebelumnya mengklaim telah menghancurkan lebih dari 70 sasaran militer Ukraina, termasuk 11 lapangan udara.
Sementara itu, Amerika Serikat (AS) bergerak untuk menjatuhkan sanksi pada elit dan bank Rusia, tetapi menekankan bahwa pasukan AS tidak akan menuju ke Eropa timur untuk berperang di Ukraina, tetapi sebaliknya akan mempertahankan "setiap inci" wilayah NATO.
(Susi Susanti)