Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Soal Haji 2022, Kemenag : Kewenangan Sepenuhnya di Arab Saudi

Riezky Maulana , Jurnalis-Rabu, 16 Maret 2022 |15:55 WIB
Soal Haji 2022, Kemenag : Kewenangan Sepenuhnya di Arab Saudi
Kakbah (Foto: Ist)
A
A
A

JAKARTA - Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag) Hilman Latief mengaku belum bisa memastikan ada tidaknya penyelenggaraan haji 2022. Sebab, sampai saat ini pemerintah Arab Saudi belum memberikan kepastian.

Hilman menegaskan, bahwa ada atau tidaknya gelaran haji pada tahun ini merupakan kewenangan penuh dari pemerintah Arab Saudi.

"Ada tidaknya penyelenggaraan ibadah haji tahun ini, sepenuhnya menjadi kewangan pemerintah Arab Saudi. Kami belum memperoleh kepastian," ujar Hilman saat Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VIII, Rabu (16/3/2022).

Baca Juga:  Aturan Prokes Tak Lagi Dipakai, Kemenag Usul Biaya Haji Jadi Rp42 Juta

Akan tetapi, dia mengatakan pemerintah Indonesia tidak tinggal diam terkait masalah ini. Kemenag, kata Hilman, telah melakukan beragam upaya untuk mendapatkan kepastian tersebut.

"Dalam rangka memperoleh kepastian ada tidaknya haji tersebut, kami telah melakukan beberapa upaya yaitu di kami melakukan koordinasi dengan Saudi," katanya.

Adapun detailnya, pada 20 November 2021 telah bertemu dengan Menteri Urusan Islam Dakwah dan Penyuluhan Arab Saudi. Sehari setelahnya, 21 November 2021, Kemenag juga berkoordinasi dengan Gubernur Mekkah, serta dengan Menteri Haji dan Umrah pada 22 November 2021.

"Kami juga bertemu dengan pihak dari Kerajaan Saudi, dari direktur-direktur yang menjadi bagian dari penyelenggara ibadah haji," ujarnya.

Baca Juga:  Begini Cara Terbaru Mengecek Nomor Porsi Keberangkatan Haji

Hilman menambahkan, Kemenag juga menerima undangan dari Pangeran Khalid Al Faisal selaku Gubernur Wilayah Mekkah, serta Menteri Urusan Haji dan Umrah Arab Saudi pada 19 hingga 23 Maret mendatang. Di mana, pada 3 hari itu akan digelar pameran layanan haji dan umrah.

"Koordinasi lain juga. Kami menerima undangan dari Pangeran Khalid Al Faisal selaku pensaehat dan Gubernur Mekkah untuk hadir di konferensi dan pameran ibadah umrah dan haji, pada 19 hingga 23 Maret nanti," pungkasnya.

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement