BANDUNG - Polda Jawa Barat mengantisipasi arus balik Lebaran 2022 susulan seiring libur panjang pekan ini yang bertepatan dengan Hari Raya Waisak.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengakui, hingga saat ini, sekitar 10 persen pemudik belum kembali dari kampung halaman ke daerah asalnya.
"Memang ada estimasi gambaran bahwa ada pemudik sesuai dengan data yang belum kembali, tetapi jumlahnya tidak terlalu signifikan," kata Ibrahim, Jumat (13/5/2022).
BACA JUGA:Wanita Muda Meninggal Dunia di Atas Kapal, Diduga Kelelahan saat Arus Balik Lebaran
Meski diprediksi tidak akan berdampak besar terhadap arus lalu lintas, namun pihaknya bakal tetap menyiapkan sejumlah langkah untuk mengantisipasi arus balik susulan tersebut.
Dia memastikan, petugas kepolisian bakal tetap bersiaga di simpul-simpul jalur mudik yang rawan mengalami kepadatan kendaraan, meski Operasi Ketupat Lodaya 2022 telah berakhir
"Kegiatan personel di lapangan tetap ada, sama halnya seperti di pos pengamanan saat operasi ketupat, masih ada. Kita standby, tapi komposisinya sudah dikurangi," ujarnya.
Jika terjadi kepadatan kendaraan, kata Ibrahim, maka petugas di lapangan bakal tetap memberlakukan rekayasa lalu lintas, seperti pengalihan arus, satu arah, maupun lawan arus.
"Disesuaikan dengan kondisi lalu lintas, tapi saat ini kondisi lalu lintas terpantau masih stabil," katanya.
BACA JUGA:Angkut Ribuan Orang, Kuota Arus Balik Gratis dengan Kapal Laut 2022 Masih Tersedia