Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Jenderal Andika Minta Prajurit Belajar Sikat Teroris di Operasi Madago Raya

Fahmi Firdaus , Jurnalis-Jum'at, 17 Juni 2022 |15:31 WIB
Jenderal Andika Minta Prajurit Belajar Sikat Teroris di Operasi Madago Raya
Jenderal Andika Perkasa/Tangkapan layar media sosial
A
A
A

JAKARTA - Operasi Madago Raya, merupakan operasi militer antara TNI dan Polri. Operasi ini merupakan kesempatan bagi para prajurit untuk belajar tentang prosedural penanggulangan aksi terorisme.

Operasi Madago Raya telah berhasil melumpuhkan beberapa target dan hingga saat ini masih tersisa satu daftar pencarian orang (DPO) yang menjadi target operasi.

Oleh karena itu, Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa meminta seluruh prajurit TNI dapat memanfaatkan kesempatan belajar dengan Polri sebaik-baiknya.

Hal itu dikatakan Andika, saat melakukan kunjungan ke Mapolda Sulteng. Andika juga bertemu dengan Kapolda Sulteng Irjen Rudy Sufahriadi.

 (Baca juga: Kronologi Baku Tembak Satgas Madago Raya yang Tewaskan 1 DPO Teroris Poso)

"Manfaatkan kesempatan bekerja sama dalam Operasi Madago Raya untuk belajar," kata Andika Perkasa dilansir dari channel Jenderal TNI Andika Perkasa, Jumat, (17/6/2022).

Mantan KSAD ini melanjutkan, Operasi Madago Raya merupakan operasi yang ideal bagi prajurit TNI untuk melihat lebih dekat bagaimana cara Polri, sebagai aparat penegak hukum yang memang memiliki kewenangan sebagai penyidik, menanggulangi terorisme dan radikalisme.

"Langkah-langkah yang mereka lakukan sangat prosedural. Oleh karena itu, ini yang harus ditekankan kepada prajurit yang sedang menjadi bagian dalam operasi," tambahnya.

Menurutnya, dengan belajar dan memahami prosedural penindakan aksi terorisme yang dilakukan oleh Polri, dia meyakini para personel TNI yang terlibat dalam Operasi Madago Raya itu akan lebih paham ke depannya.

Operasi Madago Raya yang telah berjalan itu difokuskan di wilayah Poso, Sulawesi Tengah, untuk menciptakan situasi kondusif. Target operasi adalah pemberantasan aksi terorisme yang dilakukan beberapa oknum.

Dalam arahannya, mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) itu mengatakan pihaknya akan terus berusaha memenuhi kebutuhan fasilitas pendukung, seperti kendaraan dan peremajaan alat utama sistem persenjataan (alutsista). Hal itu untuk mendukung kelancaran Operasi Madago Raya agar sesuai dengan target yang diharapkan.

(Fahmi Firdaus )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement