Sebuah sumber keamanan mengatakan bahwa teknologi ini hampir tidak terdeteksi dan kabel yang mengendalikannya tidak dapat dilihat dari atas.
"Teknologinya sudah ada di mesin penjinak bom, menawarkan pengontrol kemampuan untuk melihat dan mengarahkan mesin ke arah ancaman,” terangnya.
"Mesin semacam itu telah menjadi sangat canggih tetapi tampaknya GNOM ini dirancang secara diam-diam untuk mendekati posisi musuh secara langsung dan memata-matai mereka, mungkin memungkinkan mereka untuk mengarahkan artileri ke sasaran secara akurat, atau untuk meluncurkannya. dan serangan darat yang efektif,” lanjutnya, dikutip Daily Express.
"Ini juga akan memberi operator keuntungan yang berbeda dalam menyelamatkan risiko nyawa pasukan pertahanan dan, jika paket pengawasan cukup canggih, memungkinkan meriam untuk melepaskan tembakan mematikan atau sebagai pengalihan sementara beberapa serangan lain diluncurkan,” ungkapnya.
(Susi Susanti)