Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Mitigasi dan Adaptasi Bencana Iklim Pemprov DKI Jakarta untuk Net Zero Emissions

Fitria Dwi Astuti , Jurnalis-Rabu, 03 Agustus 2022 |18:55 WIB
Mitigasi dan Adaptasi Bencana Iklim Pemprov DKI Jakarta untuk <i>Net Zero Emissions</i>
Foto: Dok Sindonews.com
A
A
A

JAKARTA-Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berkomitmen untuk menjadikan kota Jakarta yang berketahanan iklim, dengan berupaya mengurangi emisi Gas Rumah Kaca (GRK) dan meningkatkan ketahanan masyarakat dalam menghadapi bencana iklim.

Saat ini, Pemprov DKI Jakarta sedang mengembangkan suatu langkah inisiatif dan cepat dicapai atau quick wins aksi perubahan iklim serta memperbarui rencana aksi perubahan iklim. Quick wins aksi perubahan iklim terbagi ke dalam dua kategori, yaitu aksi mitigasi dan adaptasi bencana iklim.

Beberapa aksi mitigasi yang dilakukan di antaranya pemilahan sampah, program kantong belanja ramah lingkungan, pengujian emisi, Low Emmision Zone (LEZ), pelaksanaan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB), lubang biopori, serta sumur resapan.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto mengatakan, masyarakat dapat berperan dan menjaga kualitas udara Ibu Kota, salah satunya dengan meminimalkan penggunaan kendaraan pribadi. "Kami juga terus berupaya memindahkan penggunaan sarana kendaraan pribadi ke transportasi publik," katanya.

Asep menambahkan, Pemprov DKI Jakarta melakukan terobosan dalam rangka akselerasi penanganan isu perubahan iklim di Jakarta, dengan menerbitkan Peraturan Gubernur DKI Jakarta Nomor 90 Tahun 2021 tentang Rencana Pembangunan Rendah Karbon Daerah yang Berketahanan Iklim (RPRKD).

"RPRKD ini merupakan bentuk komitmen Provinsi DKI Jakarta dalam mengakselerasi aksi mitigasi dan adaptasi perubahan iklim dalam tenggat waktu yang tersisa menuju tahun 2030, sebagai batu loncatan menuju netralitas emisi (net zero emissions) pada tahun 2050," ujarnya.

Uji Emisi

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement