"Hari ini, ketika lebih dari 50 negara telah menyatakan solidaritas dengan gagasan perjuangan kita. Mereka memberikan semua jenis dukungan - militer, keuangan, dan kemanusiaan,” terangnya.
Mantan presiden ini sekarang menyibukkan diri dengan membuat patung. Rumahnya terlihat penuh dengan patung. Dalam kesempatan ini, dia juga memiliki harapan untuk negaranya meski sedang dalan kondisi berperang.
Dia memberi tahu keyakinan mutlaknya bahwa Ukraina dapat mengukir kemenangan dalam perang ini.
Dia mengatakan semakin Rusia mencoba menarik Ukraina ke orbitnya, semakin kuat rasa identitas nasional rakyatnya.
Sementara itu, di sebuah pabrik kecil di tepi kiri sungai Dnieper Kyiv, bisnis Nataliia dulunya membuat seragam hotel, tetapi sekarang memproduksi bendera Ukraina.
Dia mulai mendapatkan permintaan dari pos pemeriksaan militer di awal invasi, sekarang dia mendapat lebih dari 2.500 pesanan sebulan - tidak hanya dari tentara, tetapi juga bisnis.
"Ini adalah warna yang sangat kami sayangi," katanya kepada BBC di tengah suara mesin jahit yang menderu.
"Setiap orang Ukraina merasakan warna-warna ini dan kami melihatnya dalam segala hal - di langit, di gandum. Ini memberi kami kesenangan, kegembiraan, dan emosi positif, karena pekerjaan kami berguna,” lanjutnya.