Melalui pelatihan ini, para perwira militer menyelesaikan pelajaran yang mencakup berbagai disiplin dan proses intelijen, termasuk latihan praktis tentang pengarahan, metode analitis, dan perencanaan intelijen. Pelatihan ini mempersiapkan peserta untuk melaksanakan berbagai tugas yang bertitik berat pada evaluasi, analisis, dan penyebaran informasi penting untuk menginformasikan para pembuat keputusan melalui intelijen yang dapat ditindaklanjuti.
“Ini adalah pengalaman yang sangat unik. Setelah mengajar beberapa kelas di San Diego, sangat menyenangkan untuk melihat peserta di lingkungan mereka sendiri, bekerja bersama rekan-rekan mereka. Ada cukup banyak interaksi dua arah, dan peserta sangat terlibat,” ujar Letnan Miranda Rogers, salah satu instruktur IMIC MTT sebagaimana dikutip dari keterangan pers Kedutaan Besar AS Jakarta.
Dengan jumlah peserta antara 25 hingga 35 per angkatan, lebih dari 600 perwira militer asing telah sukses menyelesaikan IMIC MTT di Kota Meksiko, Meksiko; Kuala Lumpur, Malaysia; dan Manila, Filipina.
(Rahman Asmardika)