“Persoalan apakah kemudian si Putri menembak kemudian si Kuat ikut menembak, kita mana tahu? Seperti kata Kabareskrim, yang tahu cuma Tuhan doang,” ujarnya.
Kendati demikian, Deolipa menduga bahwa Putri Candrawathi bahkan lebih berbahaya daripada suaminya dalam kasus pembunuhan berencana ini. Pasalnya, Putri dan Kuat Ma’ruf diduga memprovokasi Ferdy Sambo untuk melakukan pembunuhan terhadap Brigadir Yosua.
“Karena dia yang bisik-bisik di awal. Dia dan Kuat yang memprovokasi Sambo untuk melakukan tindakan pembunuhan berencana. Itu kan dari mereka, kalau gak ada mereka Sambo baik-baik aja sebenarnya,”pungkasnya.
(Fahmi Firdaus )