JENEWA ā Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) perubahan iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) resmi dibuka di Mesir dengan peringatan bahwa Planet Bumi "mengirim sinyal marabahaya".
Lebih dari 120 pemimpin dunia akan tiba di KTT yang dikenal sebagai COP27, di resor Laut Merah Sharm el-Sheikh. Ini akan memulai negosiasi dua minggu antara negara-negara tentang aksi iklim.
Presiden COP27, Menteri Luar Negeri Mesir Sameh Shoukry, mendesak para pemimpin untuk tidak membiarkan krisis pangan dan energi yang terkait dengan invasi Rusia ke Ukraina menghalangi tindakan terhadap perubahan iklim.
Baca juga:Ā Ā PBB Peringatkan Planet Bumi Capai Titik Kritis Menuju Kekacauan Iklim
"Ini melekat pada kita semua di Sharm el-Sheikh untuk menunjukkan pengakuan kita akan besarnya tantangan yang kita hadapi dan tekad teguh kita untuk mengatasinya,ā terangnya, dikutip BBC.
Baca juga:Ā Ā Kerap Memanas, AS dan China Sepakat Kerja Sama Perangi Krisis Iklim
Perlunya tindakan terungkap dalam laporan terbaru dari Organisasi Meteorologi Dunia PBB.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB Antonio Guterres menanggapi laporan PBB yang dirilis pada Minggu (6/11/2022) mengatakan delapan tahun terakhir berada di jalur untuk menjadi rekor terpanas.
Guterres mengirim pesan video ke konferensi di mana ia menyebut Keadaan Laporan Iklim Global 2022 sebagai ākekacauan iklim kronisā.
Baca Juga: Aksi Nyata 50 Tahun Hidupkan Inspirasi, Indomie Fasilitasi Perbaikan Sekolah untuk Negeri
Follow Berita Okezone di Google News