"Ini dibuktikan dengan serangan terbaru ketika rudal X-55 menghantam sebuah bangunan tempat tinggal,” terangnya.
“Pengujian menunjukkan tidak ada kontak [rudal] dengan elemen nuklir,” lanjutnya.
Pada Kamis (1/12/2022), peringatan udara diberlakukan sebentar di seluruh Ukraina dengan pengecualian semenanjung Krimea selatan yang dianeksasi Rusia. Peringatan ini diberikan setelah laporan bahwa pesawat perang Rusia mungkin bersiap untuk melakukan gelombang baru serangan rudal. Peringatan itu kemudian dihentikan.
(Susi Susanti)