Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Cari Modal untuk Tahun Baru, 4 Pencuri Brankas Sekolah Ditembak

Adi Haryanto , Jurnalis-Sabtu, 03 Desember 2022 |03:05 WIB
Cari Modal untuk Tahun Baru, 4 Pencuri Brankas Sekolah Ditembak
Empat tersangka pencurian dengan kekerasan ditembak polisi. (MNC Portal/Adi Haryanto)
A
A
A

CIMAHI - Satreskrim Polres Cimahi menangkap komplotan spesialis pencurian dengan kekerasan (curas) yang selalu menyasar ke sekolah-sekolah. Target komplotan ini adalah uang yang ada di dalam brankas atau komputer yang ada di sekolah untuk dijual kembali.

Mereka ditangkap usai melakukan aksinya di SMK Negeri 1 Cisarua, Jalan Kolonel Masturi, Desa Jambudipa, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat (KBB), pada 21 November 2022 sekitar pukul 03.00 WIB. Pelaku yang diamankan berjumlah empat orang dan satu lainnya masih buron.

Keempat tersangka tersebut adalah Hamzah Lestaluhu alias James (26), Jaedun Nurlete alias Ided (38), Muhamad Saepuloh alias Tepul (24), dan Fauzan Bahta (24). Dua tersangka terakhir diketahui masih tercatat sebagai mahasiswa salah satu perguruan tinggi swasta.

"Saat ini empat orang dari komplotan yang melakukan pencurian dengan kekerasan setelah mencuri brankas dari SMK Negeri 1 Cisarua, KBB, itu sudah ditangkap. Satu pelaku lagi masih kami lakukan pengejaran," kata Wakapolres Cimahi Kompol Niko N Adiputra saat gelar perkara di Mapolres Cimahi, Jumat (2/12/2022).

Dia mengungkapkan, modus pencurian dengan kekerasan yang dilakukan komplotan ini adalah dengan mengincar sekolah yang sepi. Lalu d malam hari mereka melancarkan aksinya dengan terlebih dahulu melumpuhkan petugas keamanan sekolah. Lalu mereka diikat tali dan disekap di suatu tempat.

Setelah dirasa kondisi aman lalu mereka melakukan aksinya dengan membongkar brankas uang. Selama melancarkan aksinya, pelaku pencurian dengan kekerasan spesialis sekolah ini juga membekali diri dengan senjata tajam. Serta tidak segan melukai korbannya jika melawan.

"Pelaku biasanya menyekap satpam dan beberapa orang yang ada di sekolah. Mereka beroperasi selalu membawa senjata tajam seperti parang dan linggis," ucapnya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement