NEPAL - Juru bicara Yeti Airlanes mengatakan sebuah pesawatnya dengan 72 penumpang di dalamnya jatuh di Nepal hari ini, Minggu (15/1/2023).
Perdana Menteri Nepal Pushpa Kamal Dahal mengatakan bahwa pesawat itu terbang dari ibu kota, Kathmandu ke Pokhara di Nepal tengah dan mendesak personel keamanan dan masyarakat umum untuk membantu upaya penyelamatan.
Â
Berikut kronologi kecelakaan maut pesawat tersebut dikutip dari Hindutimes:
Â
Pukul 11.44 waktu setempat
Sebuah pesawat dengan 72 penumpang terjatuh di landasan pacu Bandara Internasional Pokhara di Nepal. Hal ini dilaporkan oleh kantor berita ANI.
Yeti Airlines yang terbang ke Pokhara dari Kathmandu jatuh di Pokhara distrik Kaski.
Follow Berita Okezone di Google News
Pukul 11.46 waktu setempat
Televisi pemerintah melaporkan beberapa mayat ditemukan dari lokasi kecelakaan.
Â
Pukul 11.59 waktu setempat
Televisi lokal menunjukkan asap hitam tebal mengepul dari lokasi kecelakaan saat petugas penyelaman dan kerumunan orang berkumpul di sekitar reruntuhan pesawat.
Pukul 12.29 waktu setempat
Perdana Menteri Nepal Puspha Kamal Dahal mengadalakan rapat kabinet darurat setelah kecelakaan pesawat.
Pukul 13.19 waktu setempat
Sekitar 200 tentara Nepal terlibat dalam penyelamatan di lokasi kecelakaan di ngarai Sungai Seti, hanya 1,5km dari bandara.
Pukul 14.07 waktu setempat
Sebanyak 29 orang dipastikan tewas dalam kecelakaan pesawat ini, beberapa orang dinyatakan selamat.
"Kami telah menemukan 29 mayat sejauh ini dan (kami) juga telah mengirim beberapa orang yang selamat ke rumah sakit untuk perawatan," kata Gurudatta Dhakal, asisten kepala pejabat di distrik Kaski.
Pukul 14.39 waktu setempat
Â
Pemerintah Nepal mengumumkan hari berkabung nasional satu hari pada Senin (16/1/2023) setelah kecelakaan pesawat di Bandara Pokhara.
Kematian sampai saat ini mencapai 29 korban, sesuai data dari Otoritas Penerbangan Sipil Nepal.
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.