JAKARTA – Tentara Nasional Indonesia (TNI) memiliki beberapa Panglima yang mempunyai darah Batak. Salah satunya bahkan merupakan jenderal besar yang memiliki karier cemerlang dan cukup disegani karena mempunyai nama besar.
Berikut ini tiga Panglima Militer Indonesia yang memiliki darah Batak dilansir beragam sumber, Kamis (19/1/2023).
(Baca juga: 6 Jenderal Legendaris TNI Ini Ternyata Pernah Menjabat Ketua MPR, Nomor 1 Target Utama PKI)
1. Jenderal Besar TNI (Purn) Abdul Haris Nasution
Abdul Haris Nasution merupakan salah satu Jenderal Besar di Indonesia ini juga berasal dari Sumatera Utara, tepatnya Kotanopan, Mandailing, Natal. Dia nyaris menjadi korban kebrutalan G30S PKI, beruntung dia berhasil lolos dari kepungan. Namun putrinya Ade Irma Suryani harus menjadi korban kebiadaban Gerakan tersebut.
Dia juga tercatat pernah duduk di kursi pemerintahan sebagai Menteri Pertahanan dan Keamanan Indonesia tahun 1959-1966, dan Ketua MPR pada 1966-1972. Kemudian pada 15 Oktober 1997, menjelang masa tuanya, dan bertepatan dengan hari ABRI, Nasution dianugerahi pangkat Jenderal Besar bintang lima.
2. Jenderal TNI (Purn) Maraden Panggabean
Maraden Saur Halomoan Panggabean lahir di Tarutung, Sumatera Utara pada 29 Juni 1922. Jebolan SMA Militer Jepang ini menjabat sebagai Panglima ABRI pada 1973-1978 menggantikan Soeharto. Selain aktif di militer, beliau juga aktif di politik dengan tergabung ke dalam Partai Golkar.