JAKARTA- Cerita dibalik mengapa Perancis memiliki 12 zona waktu memang menarik untuk dibahas. Sejatinya, setiap negara memiliki pembagian waktu berbeda.
Pembagian waktu ini disebut sebagai zona waktu. Menurut konvensi internasional, zona waktu adalah area di Bumi di mana orang memiliki konvensi yang sama dalam menggunakan waktu tertentu, disebut sebagai waktu setempat.
Adanya zona waktu lantaran pada saat yang sama di Bumi, ada area di pagi hari, ada area di sore hari, di malam hari, dan bahkan di tempat matahari terbenam.
Zona waktu yang ada di dunia dibagi menjadi 24 bagian yang sama, dan mengambil garis bujur 0 melalui GreenWich Royal Observatory, standar Inggris. Uniknya, zona waktu pada setiap negara berbeda-beda.
Sebut saja Indonesia memiliki 3 bagian zona waktu yang dibedakan dalam rentang 1 jam. Sementara Perancis diketahui memiliki zona waktu terbanyak, yakni 12 zona waktu.
Follow Berita Okezone di Google News
Lantas, mengapa Perancis memiliki 12 zona waktu? Simak penjelasan berikut ini untuk mengetahuinya.
Melansir dari Science Info, Perancis menggunakan zona waktu UTC+1 dan berubah menjadi UTC+2 di musim panas. Hanya saja, hampir setiap saat di Prancis dan di negara lain yang masuk cakupan teritorinya termasuk wilayah seberang lautan mengalami 12 zona waktu yang berbeda.
Wilayah yang menjadi perwakilan di parlemen Prancis ini masing-masing dengan zona waktunya sendiri, sehingga Perancis memiliki hingga 12 zona waktu di dunia.
Ciri khusus dari zona waktu yang panjang ini adalah wilayah ini terletak di banyak bagian dunia, dari beberapa pulau di Atlantik, Samudra Hindia, dan Guyana Prancis di daratan Amerika Selatan hingga sejumlah lokasi di Afrika dan wilayah.
Lantaran tersebar di banyak tempat, setiap tempat memiliki zona waktunya masing-masing sehingga Prancis dapat memiliki hingga 12 zona waktu di dunia.
Adapun berikut ini 12 zona waktu Perancis.
1. L'Hexagone : Perancis daratan (dan Korsika) berada di Waktu Eropa Tengah (GMT +1)
2. Polinesia Prancis : lebih dari 100 pulau yang membentuk Polinesia Prancis mencakup dua zona waktu di Pasifik Selatan – GMT -10 dan GMT -9
3. Pulau Clipperton : pulau kecil (6 km persegi) di Pasifik timur berada di GMT -8. Namun, mungkin tidak terlalu penting jam berapa, karena pulau ini tidak berpenghuni.
4. Guadeloupe, Martinique, Saint Barthélemy, Saint Martin : empat pulau Karibia berada di GMT -4
5. Guyana Prancis : bertengger di kanan atas Amerika Selatan, Guyana Prancis berbatasan dengan Brasil dan Suriname pada GMT -3
6. Saint Pierre dan Miquelon : Perancis dulunya adalah kekuatan utama di Kanada, terbukti dengan wilayah berbahasa Perancis, tetapi sekarang wilayahnya di wilayah tersebut terbatas pada dua pulau ini, yang berada tepat di lepas pantai Newfoundland. Mereka berada di GMT -2
7. Mayotte : kawasan di Samudra Hindia, terletak di antara Mozambik dan pulau Madagaskar yang jauh lebih besar, adalah Mayotte. Ini di GMT +3
8. Réunion : juga di Samudra Hindia tetapi sisi lain Madagaskar adalah pulau La Réunion, pada GMT +4
9. French Southern Territories : pulau-pulau di Antartika ini berfungsi terutama sebagai stasiun penelitian dan tidak memiliki penduduk tetap. Mereka berada di GMT +5
10. Kaledonia Baru : pulau Pasifik selatan dapat menyebabkan Perancis hanya memiliki 11 zona waktu, tetapi dalam referendum baru-baru ini Perancis menolak kemerdekaannya. Ini di GMT +11
11. Wallis dan Fortuna : terletak di antara Fiji dan Samoa di Pasifik selatan adalah pulau Wallis dan Fortuna pada GMT +12
Itulah mengapa Perancis memiliki 12 zona waktu yang terbanyak zona waktu terpanjang di dunia.
(RIN)
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
