PADANG-Tim Wildlife Rescue Unit (WRU) BKSDA Sumbar mengevakuasi satwa buaya dari Jorong Mandiangin, Nagari Katiagan, Kabupaten Pasaman Barat.
Kepala BKSDA Sumbar Ardi Andono mengatakan, sebelum dievakuasi satwa buaya tersebut telah diamankan warga. Mereka mengamankan karena takut dan terancam dengan kemunculan buaya yang sudah naik ke darat dan mendekati pemukiman warga.
BACA JUGA:Operasi Keselamatan Jaya 2023, Polres Bandara Soetta Tertibkan Penggunaan Strobo
“Atas laporan tersebut tim tim WRU BKSDA Sumbar ke lokasi dan mencari informasi serta melakukan sosialisasi dan trik penanganan awal dalam menghadapi konflik satwa buaya. Selain itu cara mencegah terjadinya konflik buaya dan manusia,” katanya, Selasa (7/2/2023).
BKSDA meminta warga untuk menghindari aktivitas di lokasi yang merupakan habitat alami buaya, terutama yang berpotensi menjadi sarang buaya, dan meminta warga untuk tidak bertindak sendiri tanpa koordinasi sebelumnya dengan BKSDA Sumbar.
BACA JUGA:Hadiri Satu Abad NU, Ketua DPP Perindo: Dedikasi NU untuk Bangsa Sangat Luar Biasa
“Buaya tersebut dievakuasi selama dua hari, hari pertama pada 4 Februari 2023 dengan ukuran panjang 2,5 meter, satwa dibawa oleh tim menuju TTS Bandara untuk dilakukan observasi lebih lanjut, sementara buaya yang berukuran panjang 5 meter yang telah dievakuasi hari ini akan di translokasi ke Lembaga Konservasi Kasang Kulim di Pekanbaru Riau,” terangnya.
Follow Berita Okezone di Google News